Cara Mudah Mencegah Dan Mengobati Cucak Hijau Sakit

Kesehatan cucak hijau pada penangkaran sangat tergantung pada perawatan peternak dan menjaga kesehatan burung merupakan tindakan pengendalian (antisipasi) yang paling efektif dari munculnya berbagai penyakit. Meskipun demikian, peternak perlu dibekali pengetahuan secara teknis yang cukup tentang jenis-jenis penyakit pada burung, pengendalian dan pengobatan terhadap burung cucak hijau.

Cara Mencegah Penyakit Pada Cucak Hijau


Gambar Cara Mudah Mencegah Dan Mengobati Cucak Hijau Sakit


Banyak hal yang dilakukan peternak untuk mencegah burung sakit, yaitu dengan memberikan makanan yang cukup (jumlah kandungan gizinya atau dengan cara menjaga kebersihan kandang serta mengupayakan agar lingkungan sekitar kandang cukup tenang. Adapun kegiatan-kegiatan peternak yang berhubungan dengan cara pencegahan penyakit pada cucak hijau adalah sebagai berikut :
  • Membersihkan tempat makan, minum, dan tempat pemandian secara teratur.
  • Dalam kondisi burung tidak masa reproduksi, lantai kandang dibersihkan minimal 2 minggu sekali atau dapat menyemprotkan desinfektan setiap membersihkan kandang cucak hijau tersebut.
  • Air minum dan air mandi cucak hijau sebaiknya diganti setiap hari dan khususnya pada air minum diberikan air yang matang serta dapat dicampur tambahan vitamin minimal 5 hari sekali.
  • Memberikan makanan pokok dan makanan tambahan, dan makanan extra secara teratur dan mencukupi (cukup jumlah kandungan gizinya).
  • Memberikan  perlindungan pada burung dari terik matahari, curahan hujan dan angin/
  • Mengkondisikan agar lingkungan sekitar kandang terhindar dari asap dan debu.
  • Menjaga lingkungan kandang dari berbagai gangguan seperti keramaian atau kebisingan (lalu lalang orang, kendaraan, suara mesin industri, petasan dan sebagainya) serta gangguan dari binatang pengganggu (tikus, ular, musang, kucing dan lain-lain).


Cara Merawat Cucak Hijau Yang Sakit

Cucak hijau sakit tentu saja memerlukan perawatan yang intensif secara tersendiri. Langkah awal menangani burung cucak hijau yang sakit yaitu dengan menempatkannya pada sangkar karantina yang dilengkapi dengan lampu 15 watt sebagai penghangat tubuh burung cucak hijau yang sakit tersebut. Dalam kondisi kronis, peternak dapat menggunakan lampu infra merah atau infra red kurang lebih 15 watt dengan jarak (lampu dengan burung kurang lebih 30 cm.

Selain perawatan tersebut, burung yang sakit sebaiknya diberikan makanan kesukaannya (jangkrik, kroto atau buah pisang kepok. Makanan pokok cucak hijau juga perlu disediakan, namun dipilih yang berkualitas baik. Sedangkan langkah perawatan lainnya adalah dengan memberikan tambahan vitamin dan madu yang dicampurkan pada air minum.

Setelah burung cucak hijau dapat diketahui mengenai ciri-ciri jenis penyakit (diagnosa), peternak dapat memberikan obat-obatan untuk hewan (ternak) sesuai dengan jenis penyakit yang menyerang dengan dosis yang tepat. Sedangkan untuk mengenali burung yang sakit, pada umumnya menunjukkan tanda-tanda awal (tingkah laku dan kondisi fisik) seperti berikut ini :
  • Nafsu makan menurun dan jika berlanjut cukup lama burung cucak hijau akan menjadi kurus.
  • Burung cucak hijau tampak malas dan sering mengantuk.
  • Bulu pada tubuh tampak kusam tidak berkilau.
  • Brung cucak hijau menjadi malas untuk berkicau.
  • Bulu pada bagian dubur tampak kotor karena kotoran yang cair.
  • Nafas burung cucak hijau menjadi tidak teratur dan mulut burung sering terbuka.


Ada sebagian burung sakit yang tidak menunjukkan tanda-tanda awal tersebut atau peternak menjumpainya saat telah mati di dalam kandang. Hal ini biasanya burung cucak hijau terserang penyakit tertentu seperti aspergillosis ataupun colera (Fowl colera).

8 Jenis Penyakit Yang Menyerang Cucak Hijau Dan Cara Mengatasinya

Cucak hijau yang sakit tentu saja daya tahan tubuhnya lemah dan memerlukan perawatan secara baik dan tepat. Hal ini dilakukan agar burung yang sakit tidak berlanjut pada kematian. Adapun beberap jenis penyakit, gejala dan cara perawatannya adalah sebagai berikut :

1. Cara Mengobati Cucak Hijau Yang Stress

Gejala burung cucak hijau yang stres menunjukkan tanda-tanda sebagai berikut : malas berkicau, tampak ketakutan, nafsu makan menurun dan lambat laun burung menjadi kurus. Cara mengatasi dan merawat burung cucak hijau yang stres yaitu dengan dipisahkan dan ditempatkan di sangkar pada lokasi yang tenang dan diberikan makanan yang bergizi serta diberikan tambahan vitamin atau obat anti stres yang dicampukan pada air minumnya.

2. Cara Mengobati Ccak Hijau Yang Masuk Angin (Cold)

Gejala cucak hijau yang sakit menunjukkan tanda-tanda seperti : tampak malas, lemah, nafsu makan menurun, tampak terkantuk, dan bulu-bulunya berdiri. Cara penanganannya yaitu dengan cara menempatkan cucak hijau yang sakit pada sangkar karantina yang diberikan lampu 15 watt untuk menghangati tubuhnya atau dapat dilakukan pengerudungan pada sangkar dan ditempatkan pada lokasi yang tenang dan diberi makanan kesukaannya seperti kroto segar, jangkrik atau pisang kepok. Selain itu makanan pokok perlu disediakan secara mencukupi (jumlah kandungan gizinya) serta diberikan tambahan vitamin dan madu yang dicampurkan pada air minumnya.

3. Cara Mengobati Cucak Hijau Yang Sakit Radang Mata

Gejala burung cucak hijau yang terkena radang mata menunjukkan tanda-tanda seperti : mata bengkak, meradang dan selalu mengeluarkan air mata. Cara perawatan dan cara mengobatinya yaitu dengan cara burung cucak hijau yang sakit dimasukan pada kandang karantina untuk diobati dengan mencuci mata burung yangsakit dengan air hangat yang dicampur larutan boric acid 2% atau dengan meneteskan obat mata seperti insto dan rohto. Cara lain adalah dengan mengoleskan salep mata auramycin, disertai pemberian obat terafit capsule. Untuk langkah pengendaliannya adalah melindungi burung dari terpaan angin kencang, debu dan angin.

4. Cara Mengobati Cucak Hijau Yang Terserang Aspergillosis

Gejala yang nampak pada burung cucak hijau yang terkena aspergillosis menunjukkan tanda-tanda seperti : pernapasan terganggu, badannya gemetar, nafsu makan menurun, kotoran encer, tampak lesu, selalu haus dan dalam kondisi yang kronis burung cucak hijau tiba-tiba mati. Penyakit aspergillosis ini disebabkan oleh jamur aspengillosis fmigatus. Cara mengobatinya yaitu dengan cara menjaga kebersihan tempat makan, minum dan perlengkapan burung lainnya. Selain itu pakan yang diberikan pada burung harus diperiksa untuk memastikan tidak berjamur.

Untuk pengobatan burung yang sakit, belum tersdia obat khusus penyakit ini, namun burung cucak hijau yang sakit harus ditempakan pada sangkar perawatan karantina untuk diberikan makanan, tambahan vitamin dan terafit capsule sebagai antibiotik.

5. Cara Mengobati Cucak Hijau Yang Sariawan

Gejala yang tampak pada cucak hijau yang sariawan antara lain : kurang nafsu makan, pertumbuhan badan terhambat, bulu terlihat kasar (kusut) serta jika dibuka mulutnya tampak berlendir dan bau. Penyebab sariawan pada burung adalah jamur Candida Albicans. Cara mengatasi dan mengobatinya adalah dengan menjaga kebersihan tempat makan dan tempat minum serta perlengkapan kandang yang lainnya. Untuk burung yang sakit dapat diobati dengan larutan kupri sulfat.

6. Cara Mengobati Burung Cucak Hijau Yang Terkena Cacing Pita (Tape Warm)

Gejala yang tampak antara lain : burung tampak lemah, pucat, kurus karena sari makanannya diisap oleh cacing, disertai mencret atau diare dan bulunya rontok. Cara penanganan dan pengobatan cucak hijau yang cacingan adalah dengan menjaga kebersihan tempat makan dan tempat minum serta perlengkapan sangkar lainnya serta menjaga kondisi lantai yang tidak basah. Untuk perawatannya adalah diberikan makanan yang bergizi dan diobati dengan cacing exitor capsule atau vermi plus. Agar diperoleh hasil maksimal, obat sebaiknya diberikan pada pagi hari sebelum dilakukan pemberian makan.

7. Cara Mengobati Cucak Hijau Yang Terkena Cacing Bulat (Cacing Askaris)

Gejala yang tampak antara lain, burung tampak lesu, pucat, kurus, bulu rontok, serta kotorannya berair (mencret). Cara pengendalian dan penanganannya adalah dengan menjaga kebersihan tempat makan, tempat minum dan perlengkapan kandang lainnya serta mengupayakan agar lantai kandang selalu bersih dan kering. Untuk pengobatan pada burung yang sakit harus diberi vermixon atau vermizin sesuai dosis yang tercantum pada label kemasan.

8. Cara Mengatasi Bulu Rontok Pada Cucak Hijau

Gejala cucak hijau yang mengalami rontok bulu adalah : bulu (penutup sayap, ekor, mantel) terjadi rontok, burung menjadi malas berkicau, nafsu makan burung berkurang dan terkadang disertai mencabuti bulunya sendiri dengan tangan paruhnya. Penyebab bulu cucak hijau rontok adalah karena proses alami, kekurangan gizi, karena stres, terserang kutu, tungau atau terserang penyakit cacingan. Cara mengatasi dan mengobati cucak hijau yang rontok, jika dikarenakan terserang tungau, kandang burung harus dibersihkan, atau dapat menyemprotkan desinfektan, sedangkan pada burung dapat dimandikan dan dijemur secara teratur, diberikan growvit dan anti stres pada minuman serta diberikan makanan yang cukup.


Kesimpulan

Dengan mengetahui cara mencegah dan cara mengobati penyakit pada cucak hijau ini, maka secara tidak langsung anda telah mendukung upaya pelestarian cucak hijau yang makin hari semakin sedikit jumlahnya, cara penangkaran cucak hijau merupakan cara yang efektif dalam menjaga kesinambungan cucak hijau pada habitat alam dan melindungi dari kepunahan. Itulah artikel tentang cara mudah mencegah dan mengobati cucak hijau sakit.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel