7 Cara Menikmati Masa Lajang Yang Menyenangkan

klinikabar.com, Cara Menikmati Masa Lajang Yang Menyenangkan - Menikmati hidup melajang adalah bukan hal yang tidak menyenangkan, justru saat melajang inilah anda bisa merasakan kebebasan penuh, kemampuan berbuat apa saja dan percaya diri yang tinggi. Melajang adalah sebuah penggalan hidup yang akan menghantar anda untuk bisa menerima diri apa adanya dan mandiri sepenuhnya.

Menikmati Masa Lajang


Gambar 7 Cara Menikmati Masa Lajang Yang Menyenangkan


Lalu bagaimana caranya agar bisa menikmati hidup melajang? Yang menyenangkan? Menjadi wanita lajang, memang bukan perkara mudah. Di saat depresi berat dan perlu teman bicara, kita merasa jadi orang yang paling kesepian di dunia ini. Namun disisi lain, ketika cuaca hati sedang bagus, kita bersorak-sorak karena bisa menikmatinya sendiri dengan sesuka hati. Tanpa harus menyenangkan pihak lain. Bebas Merdeka.

7 Cara Menikmati Masa Lajang

1. Pada tahap ini anda baru mulai menikmati hidup sendiri. Tanpa gangguan siapapun termasuk orang tua. Pacar tidak ada, tetapi hati merasa yakin, dalam waktu singkat anda akan menemukannya. Karir baru mentang di depan mata, dan anda pun sibuk mengkaji gaya penampilan agar sesuai dengan status saat ini. Begitu mendapat gaji pertama, tangan terasa gatal ingin segera membelanjakan uang hasil jerih payah sendiri. Tanpa harus konsultasi.

2. Kian hari, kenalan semakin bertambah. Tidak hanya teman kantor, tapi juga wajah-wajah baru yang anda temui di pesta pernikahan atau pesta ulang tahun teman, kegiatan sosial, aktivitas olahraga. Seiring dengan meningkatnya karir, penghasilan pun sudah lumayan bagus. Bersamaan dengan itu, jam terbang anda dalam menggalang pertemanan semakin canggih. Diam-diam anda tetap berharap semoga calon pasangan hidup yang benar-benar cocok segera tiba, walau hati tahu bahwa itu tidak mudah. Perlu usaha ekstra.

3. Di salah satu acara hura-hura, anda berkenalan dengan seorang pria. Dalam hati anda merasa dialah tambatan hati yang selama ini anda tunggu-tunggu. Kesibukan bersama teman-teman langsung berkurang karena dia telah menyita waktu anda. Tapi ternyata hubungan manis ini akhirnya harus kandas ketika anda menanyakan rencana di masa depan.

Pada saat inilah anda perlu benar-benar merasakan hidup sebagai perempuan lajang. Tidak ada lagi teman-teman setia tempat mencurahkan isi hati. Mereka sendiri kini sibuk mencari pacar atau berpacaran. Kemudian anda benar-benar di uji di sini.

Anda melihat ke sekitar. Semua orang tampak sudah berpasangan. Kesepian? Bisa jadi. Beberapa teman mungkin ada yang berbaik hati jadi biro jodoh walau sebenarnya anda tidak suka pada usaha yang satu ini. Kompensasi nya daripada frustrasi pontang-panting merenungi si dia yang tidak mungkin kembali, anda memilih bekerja mati-matian, memacu karir selaju mungkin.

4. Anda mulai bosan mencari pria yang cocok sebagai teman hidup. Sementara semua orang, dari ayah, ibu, tante, tetangga, bahkan mantan pacar, berharap anda segera mendapatkan pasangan baru. Anehnya, dengan para mantan ini anda malah bisa menjalin hubungan persaudaraan. Mereka ikut sibuk mencarikan sang pangeran pujaan. Padahal saat ini justru anda lebih suka menghabiskan waktu sendiri, membaca novel, menikmati hari di salon dan jalan-jalan kemana saja.

Disisi lain, hati masih berharap dan menyimpan rasa iri, mengapa orang lain bisa dapat jodoh dengan mudah, sedangkan anda tidak. Jangan risaukan hal ini. Belum adanya jodoh yang melekat di hati, bukan karena anda kelewat biasa, atau terlalu nyentrik. Bisa saja anda sedang bosan dengan urusan asmara, dan tuntutan memberi perhatian berlebih pada orang lain.

Daripada stres karena melajang, coba kembangkan hobi dengan mendaftarkan diri dalam klub-klub profesional, atau ikuti kursus tertentu. Misalnya klub fotografi, melukis, musik, atau olahraga yang selama ini sangat menarik minat hati. Diving, arung jeram, atau jazz dancing.

5. Pada tahap ini anda mulai bisa menerima kenyataan bahwa tidak akan ada lelaki yang seratus persen sesuai dengan impian hati, Anda mulai bisa menikmati kesendirian. Anda juga puas dengan kehidupan saat ini : karir yang bagus, teman-teman yang menyenangkan dan rumah mungil atau tempat tinggal yang nyaman.

Tidak ada lagi perasaan minder menghinggapi diri ketika menghadiri pesta-pesta pernikahan seorang teman. Lihat sisi baiknya saja : sekarang anda menjadi seorang perempuan sukses dengan karir gemilang. Belum tentu mereka yang berpasangan hidup bahagia. Kehidupan keluarga yang tidak harmonis justru menyiksa ketimbang hidup melajang. Ini fakta.

Kebahagiaan hidup anda saat ini benar-benar berada di tangan sendiri, bukan di tangan orang lain. Anda bisa berbuat sesuka hati, kapan dan dimana saja. Jalani saja hari-hari anda. Semua akan teras indah dan lebih mudah bila anda tidak berkeras menatap target menikah pada umur tertentu.

6. Anda tidak perlu merasa sebahagia hari ini. Semuanya telah anda miliki : karir gemilang dan kehidupan sosial yang seru. Anda tidak ngotot lagi mencari pasangan dan bahkan kini sudah semakin mandiri. Sikap ini justru membuat para pria terpikat pada anda. Sangat disayangkan jika anda sudah tidak terlalu berniat lagi menjalin hubungan khusus dengan seseorang.

Saat ini kehidupan lajang sungguh mengasyikkan bagi anda. Jati diri anda sesungguhnya telah ditemukan. Dan anda pun sudah tau pa yang diinginkan dalam hidup ini. Tidak cuma itu, anda juga punya cara tersendiri untuk mencapai keinginan tadi. Dengan bebas seorang diri anda pergi ke Paris, tanpa harus cemburu melihat pasangan lain yang sedang berbulan madu disana. Semakin matang usai anda, maka semakin besar pula rasa percaya diri anda. Tidak ada rasa takut dijuluki perawan tua meskipun usia anda semakin hari semakin bertambah.

7. Ketika kehidupan semakin mapan dan semakin menyenangkan. Anda tidak lagi berharap untuk jatuh cinta. Meskipun bertemu dengan seseorang yang terlihat bisa mengikuti hobi dan selera anda, anda tidak memaksakan diri harus langsung jadi memiliki suatu hubungan dengannya. Apapun yang terjadi di kemudian hari, anda akan tetap bisa menerima dengan hati riang. Mengapa? karena anda telah merasakan nikmatnya hidup melajang.

Penutup

Bila anda tengah sendiri saat ini, dan hati bertanya-tanya Akankah mampu menjalani hari-hari tanpa kekasih; bacalah artikel ini, dan temukan hal menarik, karena anda akan menemukan bahwa hari-hari sendiri itu menyenangkan.

Baca Juga 3 Panduan Kirim Sinyal Cinta Kepada Pria

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel