10 Cara Merawat Organ Reproduksi Wanita Dan Pria

klinikabar.com, 10 Cara Merawat Organ Reproduksi Wanita Dan organ Reproduksi Pria - Apa Itu Organ Reproduksi? Organ reproduksi merupakan bagian dari tubuh kita yang sering terlupakan kebersihannya, padahal karena kelalaian kita dalam menjaga kebersihannya, bisa memberikan dampak yang besar seperti kemandulan. Kebersihan organ intim bukan saja penting untuk pribadi tapi juga untuk pasangan anda, ada banyak kasus dimana penularan infeksi virus, bakteri dan jamur berawal dari pasangan yang tidak menjaga kebersihan organ reproduksinya.

Bagaimana Merawat Organ Reproduksi


Gambar 10 Cara Merawat Organ Reproduksi Wanita Dan Pria



Pada dasarnya merawat organ reproduksi , kita harus memberikan cara terbaik dalam membersihkan organ reproduksi, pada prinsipnya dalam membersihkan organ kelamin harus dengan air yang bersih atau dengan benda padat (misalnya tissue) yang bersih dan membersihkannya hingga hilang bau dan warnanya.

10 Cara Merawat Organ Reproduksi Wanita

1. Setiap habis buang air kecil atau buang air besar, bersihkan selalu alat kelamin dan bagian anus dengan menggunakan air bersih atau kertas pembersih (tissue) khusus untuk kebersihan setelah buang air besar. Bersihkan dengan arah gerakkan tangan dari depan ke belakang ketika membersihkan, jika dilakukan kebalikannya dari belakang ke depan, bisa jadi kuman atau cacing dari sisa kotoran di anus akan menyerbu ujung saluran kencing pada organ intim wanita.

2. Saat haid, kebersihan vagina harus lebih diperhatikan, dikarenakan, pada masa menstruasi, pembuluh darah dalam rahim mudah terinfeksi kuman atau penyakit. Dan sebaiknya ganti pembalut 4-5 kali dalam sehari setelah mandi atau setelah buang air besar.

3. Kulit di daerah intim sangat peka, maka perlu kehati-hatian saat membersihkannya agar tidak terluka atau teriritasi, dan jangan menggosok atau menggaruknya, tapi cukup dengan mengusap.

4. Cuci tangan terlebih dahulu agar kuman tidak berpindah ke dalam organ intim, sebaiknya kuku tidak panjang, kerana bisa menjadi sarang kuman.

5. Kurangi pemakaian sabun yang terlalu sering dan memiliki aroma terlalu harum, sabun atau bubuk pembersih organ intim yang sangat lembut pun dapat membuat iritasi organ intim, dan menyemprotkan pewangi juga dapat menyebabkan alergi, iritasi dan mengacaukan keseimbangan kimiawi dalam organ reproduksi.

6. Cukup membersihkan organ intim dengan air tawar, bila memakai sabun, bilas dengan jumlah air yang banyak, yang perlu dibasuh hanya bagian luar saja, karena secara alami, organ intim menghasilkan cairan yang berfungsi membersihkan dinding organ intim dan melindunginya dari infeksi.

7. Keringkan area organ intim dengan baik kondisi lembab sangat disukai oleh kuman dan jamur

8. Gantilah pakaian dalam anda bila terasa basah, atau minimal dua kali sehari, begitu juga bila anda menggunakan pembalut tipis (panty liner), ingat bahwa cairan tubuh merupakan makanan lezat untuk bakteri.

9. Bila anda harus buang air kecil di tempat umum, gunakan air minum dalam kemasan untuk membasuh, jika tidak ada cukup keringkan dengan menggunakan tissue kering. Dan jika perlu anda bisa membilasnya dengan air bersih begitu anda tiba dirumah.

10. Bila anda mengalami keputihan, sebaiknya segera diobati karena ini bisa memberikan efek pingpong pada pasangan anda.

Cara Merawat Organ Reproduksi Pria

Kenyataan bahwa penis pria cenderung lebih kuat terhadap infeksi an iritasi, sebab dibandingkan dengan organ intim wanita, penis memiliki pelindung kulit cukup tebal, kalaupun ada infeksi, pria biasanya lebih mudah tahu, karena biasanya ditandai dengan rasa sakit pada saat buang air kecil.

Pada umumnya, perawatan kesehatan pada organ reproduksi pria hampir sama dengan perawatan pada organ reproduksi wanita, diawali dengan menjaga kebersihan secara umum.

5 Tips Menjaga Organ Reproduksi Pria

1. Selalu cuci tangan sebelum dan setelah buang air besar

2. Penis harus dicuci dengan air dan sabun yang lembut minimal sekali dalam sehari.

3. Ternyata disunat memberikan kemudahan dalam membersihkan penis, karena jika tidak, di ujung "kulup" (foreskin-kulit yang menutupi kepala penis) akan menumpuk smegma, zat berwarna putih dan agak lengket yang dikeluarkan oleh kelenjar diujung penis.

Bila tidak dibersihkan, smegma akan membusuk, bercampur dengan keringat dan bakteri, sehingga menimbulkan bau tidak nyaman serta memicu infeksi. Pada penis yang disunat, kepala penis akan terbuka sehingga mudah untuk dibersihkan.

4. Setelah mencuci alat kelamin, jangan lupa mengeringkannya dengan menggunakan handuk atau lap sebelum memakai celana kembali, hal ini penting untuk mencegah timbulnya jamur disekitar alat kelamin.

5. Lebih baik gunakan pakaian dalam yang terbuat dari katun, karena bisa menyerap keringat dan tidak membuat daerah kelamin menjadi panas, hidari memakai celana dalam maupun celana luar yang terlalu ketat, karena selain membuat peredaran darah tidak lancar, juga membuat penis kepanasan, panas yang berlebihan di daerah ini akan menurunkan kualitas sperma.

Penutup

Itulah pembahasan tentang cara merawat organ reproduksi wanita dan pria, dengan mengetahui cara merawat organ reproduksi, bagi anda kaum pria dan wanita dapat lebih memperhatikan organ vital, karena tanpa kita perhatikan, seringkali gangguan dan masalah timbul disekitar organ reproduksi yang disebabkan oleh bakteri dan kuman. Lebih baik lakukan dari sekarang dengan memperhatikan cara merawat organ reproduksi wanita dan pria diatas.

Baca Juga Penyebab Dan Cara Mengobati Infeksi Menular Seksual

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel