3 Jenis Olahraga Yang Aman Saat Puasa

klinikabar.com, Saat puasa anda harus tetap harus melakukan olahraga, karena olahraga adalah salah satu bagian gaya hidup atau pola hidup yang harus dijalani, baik dalam keadaan puasa atau pun di hari-hari biasa. Olahraga tidak hanya meningkatkan kebugaran fisik, tapi juga dapat mencegah penyakit degeneratif, seperti penyakit jantung. seperti halnya pada hari biasa, pada saat puasa pun olahraga tetap penting dilakukan. hanya saja, pada saat puasa kurangnya cairan dan cadangan gula tubuh mengalami penurunan sehingga olahraga harus mengikuti aturannya.

Jenis Olahraga Yang Baik Saat Puasa


Gambar 3 Jenis Olahraga Yang Aman Saat Puasa


Kurangnya Asupan Protein Saat Puasa, Banyak dampak positif yang ditimbulkan dengan baik dan benar, selain meningkatkan kebugaran dan memberi efek baik bagi kesehatan, dengan olahraga, tubuh akan mengeluarkan hormon-hormon endorphin yang memberikan efek perasaan senang.

Berdasarkan fakta dan penelitian, olahraga terbukti bisa mengurangi dan mencegah resiko penyakit tertentu, khususnya penyakit degeneratif, seperti jantung, hipertensi, kencing manis, sindrom metabolik dan lain sebagainya.

Olahraga saat puasa, selain untuk menjaga kebugaran tubuh, juga bermanfaat untuk mempertahankan massa otot akibat kurangnya asupan protein. Apalagi, jika saat makan sahur dan buka puasa pilihan makanan tidak tepat menyebabkan pemenuhan zat gizi dalam tubuh tidak adekuat. Misalnya pilihan makanan rendah protein, hal ini dapat menyebabkan penurunan massa otot karena kurangnya massa protein, sehingga olahraga dan latihan beban atau kekuatan otot juga sangat perlu dilakukan dan tentunya asupan protein juga harus diupayakan memadai.

Penting untuk diketahui, saat puasa tubuh dalam kondisi rendah hidrasi. sebab itu, olahraga pada waktu yang tepat dan tempat yang tepat juga, yaitu pada sore hari, yaitu sekitar 30 menit - 2 jam sebelum berbuka puasa. Namun bukan berarti pagi hari tidak diperbolehkan untuk olahraga. Pilihlah olahraga yang ringan, misalnya stretching.

Puasa bisa membuat seseorang dalam kondisi rendah kadar gula. Pada kondisi ini, jenis olahraga berat dengan intensitas tinggi sebaiknya dihindari. Olahraga berat dengan intensitas tinggi akan membuat pemecahan cadangan gula secara cepat dan berlebihan yang akan berakibat pada timbulnya rasa lelah atau pembakaran gula dalam tubuh yang cepat, dan efeknya bisa menjadi lemas dan lelah.

3 Jenis Olahraga Yang Aman Saat Puasa

Saat puasa, pilih olahraga ringan saja, seperti jalan cepat, jogging atau bersepeda, namun kurangi intensitas dari biasanya. Misalnya yang biasanya melakukan jogging selama 60 menit, maka anda dapat menguranginya menjadi 40 menit. namun, agar olahraga memberikan efek yang diinginkan, lakukan olahraga tetap dalam waktu minimal 30 menit.

Menghitung intensitas saat olahraga dapat dilakukan dengan beberapa cara. Cara yang paling mudah dan sederhana adalah dengan talk test, yaitu olahraga dikatakan masuk intensitas berat saat seseorang tidak mampu lagi mengeluarkan kata atau berbicara saat melakukan olahraga. Selain dengan cara ini, pengukuran nadi juga dapat dilakukan dengan meraba nadi atau menggunakan heart rate monitor (alat monitor denyut jantung).

Segera Ganti Cairan Tubuh Agar Tidak Dehidrasi Saat Puasa

Karena saat puasa kondisi tubuh mengalami kekurangan cairan, maka disarankan untuk segera mengganti cairan yang hilang saat berbuka. Mengganti cairan sebaiknya dilakukan dengan cara bertahap, yaitu dengan meminum air 100 - 150 cc setiap 15-20 menit agar perut tidak kembung dan begah.

Penutup

Setelah Melakukan olahraga saat puasa, tubuh akan kehilangan cairan tubuh. Ganti cairan dengan air putih atau sport drink yang mengandung sedikit kadar gula sesuai dengan jumlah cairan yang hilang. selain itu, pilihlah makanan dengan indeks Glikemik (GI) yang tidak tinggi seperti buah-buahan sebelum masuk ke menu makan besar. Hindari makanan terlalu manis (GI tinggi), karena makanan seperti ini akan memicu insulin keluar dari tubuh sehingga menyebabkan gula masuk kedalam tubuh dan justru menyebabkan rasa lapar kembali. Begitu juga saat sahur, penuhi asupan makanan baik dari sisi hidrasi atau pun energi yang tidak lemas dan cepat lelah.

Baca Juga Manfaat Seks Setelah Olahraga

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel