Penyebab Sirosis, Gejala, Tanda Dan Komplikasi Sirosis

klinikabar.com, Penyebab Sirosis Dan Gejala Sirosis - Apa Itu Sirosis? Sirosis hepatitis adalah penyakit hati menahun yang ditandai dengan adanya pembentukan jaringan ikat disertai nodul. Biasanya dimulai dengan adanya proses peradangan nekrosis sel hati yang luas, pembentukan jaringan ikat dan usaha regenerasi nodul. Distorsi arsitektur hati akan menimbulkan perubahan sirkulasi mikro dan makro menjadi tidak teratur akibat penambahan jaringan ikat dan nodul tersebut.

Penyakit Sirosis



Gambar Penyebab Sirosis, Gejala, Tanda Dan Komplikasi Sirosis


Konsumsi minuman beralkohol dianggap sebagai faktor penyebab yang utama, sirosis yang terjadi paling tinggi pada peminum alkohol, meskipun definisi gizi dengan penurunan asupan protein turut menimbulkan kerusakan hati pada sirosis, namun asupan alkohol yang berlebihan merupakan faktor penyebab utama pada perlemakan hati dan konsekuensi yang ditimbulkannya. 

Anatomi Fisiologi

Macam-macam Ligamen :
  • Ligamen falciform
  • Ligamentum teres hepatis
  • Ligamentum gastrohepatic
  • Ligament coronaria anterior ki-ka
  • Ligament triangular ki-ka

Fungsi Hati 

  • Sebagai metabolisme vitamin
  • Sebagai metabolisme karbohidrat
  • Sebagai metabolisme lemak
  • Sebagai metabolisme protein
  • Sehubungan dengan pembekuan darah
  • Sebagai detoksinasi
  • Sebagai fagositesis dari imunitas
  • Sebagai hemodinamik

Etiologi Atau Penyebab Sirosis

Penyebab sirosis hepatitis adalah :
  • Hepatitis virus B dan C
  • Alkohol
  • Metabolik : DM
  • Kolestasis kronik
  • Toksik dari obat : INH
  • Malnutrisi

Manifestasi Klinis Atau Tanda Sirosis

Manifestasi klinis pada sirosis terbagi menjadi 2 fase, yaitu :

1. Fase Kompensasi Sempurna

  • Pasien merasa tidak bugar
  • Anoreksia
  • Mual
  • Diare
  • Kelemahan otot
  • Berat badan menurun
  • Merasa cepat lelah

2. Fase Dekompensasi

  • Eritema palmaris
  • Spider nevi
  • Vena kolateral pada dinding perut
  • Ikterus
  • Edema pretibial
  • Asites
  • Gangguan pembekun darah seperti perdarahan gusi
  • Hematemesis melena
  • Ensefalopati hepatik.

Pemeriksaan Penunjang Sirosis

  • Pemeriksaan laboratorium
  • Radiologi
  • Esofagoskopi
  • Ultrasonografi
  • Sidikan hati
  • Tomografi komputerisasi
  • Angiografi

Komplikasi Sirosis

  • Edema dan ascites
  • Spontaneous bacterial peritonitis (SBP)
  • Perdarahan dari varises-varises kerongkongan (esophageal varices)
  • Hepatitis encephalopathy
  • Hepatorenal syndrome
  • hypersplenism
  • Kanker hati.

Kesimpulan

Dalam kasus sirosis lainnya, penyebab sirosis terkadang diluar dugaan. Namun demikian, sirosis juga pernah terjadi pada individu yang tidak memiliki kebiasaan minum dan pada  individu yang dietnya normal tapi dengan konsumsi alkohol yang tinggi.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel