Manfaat Dan 7 Keistimewaan Lebah Madu Dalam Islam

Keistimewaan lebah madu seperti Sabda Rasulullah saw. "Perumpamaan orang beriman itu bagaikan lebah. lebah makan yang bersih, mengeluarkan sesuatu yang bersih, hinggap di tempat bersih, mengeluarkan sesuatu yang bersih dan tidak merusak atau mematahkan (yang dihinggapi nya)."

Bagaimana Keistimewaan Lebah Madu


Gambar Manfaat Dan 7 Keistimewaan Lebah Madu Dalam Islam


Sekarang, bandingkan apa yang dilakukan oleh lebah dengan apa yang seharusnya dilakukan seorang mukmin, seperti berikut ini.

7 Keistimewaan Lebah Madu Dalam Islam

1. Lebah Hinggap Di Tempat Bersih Dan Menyerap Hanya Yang Bersih
Lebah hanya hinggap di tempat-tempat pilihan. Lebah sangat jauh berbeda dengan lalat, Serangga yang terakhir amat mudah ditemui di tempat-tempat sampah, di tempat yang kotor dan berbau busuk. Tapi lebah, ia hanya akan mendatangi bunga-bunga dan buah-buahan atau tempat-tempat yang bersih lainnya yang mengandung bahan madu atau nektar.

Begitu pula sifat seorang mukmin. Allah swt. Berfirman : "Hai manusia, makanlah yang halal lagi baik daripada apa yang terdapat di bumi dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; karena sesungguhnya syaitan adalah musuh yang nyata bagimu." (Al-Baqarah:168).

2. Lebah Mengeluarkan Yang Bersih
Siapa yang tidak kenal madu lebah. Semuanya tahu bahwa madu mempunyai khasiat untuk kesehatan manusia. Tapi dari organ tubuh manakah keluarnya madu itu? Itulah salah satu keistimewaan lebah. Dia produktif dengan kebaikan, bahkan dari organ tubuh yang pada binatang lain hanya melahirkan sesuatu yang menjijikan. Akhir-akhir ini ditemukan pula produk lebah selain madu yang juga diyakini mempunyai khasiat tertentu untuk kesehatan, yaitu liur lebah!

3. Segala Yang Keluar Dari Lebah Adalah Kebaikan
Hatinya jauh dari prasangka buruk, iri, dengki; lidahnya tidak mengeluarkan kata-kata kecuali perkataan yang baik; perilakunya tidak menyengsarakan orang lain melainkan justru membahagiakan; hartanya bermanfaat bagi banyak manusia; jika dia berkuasa atau memegang amanah tertentu, dimanfaatkannya untuk sebesar-besarnya ke manfaat manusia.

Seorang mukmin adalah orang yang produktif dengan kebajikan. "Hai orang-orang yang beriman, rukuklah kamu, sujudlah kamu, sembahlah Rabbmu dan perbuatlah kebajikan, supaya kamu mendapatkan kemenangan." (Al-Hajj: 77)

Al-khair adalah kebaikan atau kebajikan. Akan tetapi al-khair dalam ayat diatas bukan merujuk pada kebaikan dalam bentuk ibadah ritual. Sebab, perintah ke arah ibadah ritual sudah terwakili dengan kalimat "rukuklah kamu, sujudlah kamu, sembahlah Rabbmu" (irka'u, wasjudu, wa'budu rabbakum). Al-khair di dalam ayat itu justru bermakna kebaikan atau kebajikan yang buahnya dirasakan oleh manusia dan makhluk lainnya.

4. Lebah Tidak Pernah Merusak
Seperti yang disebutkan dalam hadist yang sedang kita bahas ini, lebah tidak pernah merusak atau mematahkan ranting yang dia hinggapi. Begitulah seorang mukmin. Dia tidak pernah melakukan perusakan dalam hal apapun: baik material maupun non material. Bahkan dia selalu melakukan perbaikan-perbaikan terhadap yang dilakukan orang lain dengan cara yang tepat.

5. Lebah Adalah Pekerja Keras
Lebah adalah pekerja keras. Ketika muncul pertama kali dari biliknya (saat menetas) lebah pekerja membersihkan bilik sarangnya untuk telur baru dan setelah berumur tiga hari ia memberi makan larva, dengan membawa serbuk sari madu. Dan begitulah, hari-harinya penuh semangat untuk bekerja dan berkarya serta beramal. Bukankah Allah pun memerintahkan umat mukmin untuk bekerja keras? "Maka apabila kamu telah selesai (dari suatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain. (Alam Nasyrah: 7)

Kerja keras dan semangat pantang mundur itu lebih di tuntut lagi dalam upaya menegakkan keadilan. Karena, meskipun memang banyak yang cinta keadilan, namun kebanyakan manusia - kecuali yang mendapat rahmat Allah - tidak suka jika dirinya "dirugikan" dalam upaya penegakkan keadilan.

6. Lebah Bekerja Secara Gotong Royong Dan Tunduk Pada Satu Pemimpin
Lebah selalu hidup dalam koloni besar, tidak pernah menyendiri. Mereka pun bekerja secara kolektif, dan masing-masing mempunyai tugas sendiri-sendiri. Ketika mereka mendapatkan sumber sari madu, mereka akan memanggil teman-temannya untuk menghisapnya. Demikian pula ketika ada bahaya, seekor lebah akan mengeluarkan feromon (suatu zat kimia yang dikeluarkan oleh binatang tertentu untuk memberi isyarat tertentu) Untuk mengundang teman-temannya agar membantu dirinya. Itulah seharusnya sikap orang-orang beriman.

"Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berperang di jalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh." (Ash-Shaff: 4)

7. Lebah Tidak Pernah Melukai Kecuali Jika Mengganggu
Lebah tidak pernah memulai menyerang. Ia akan menyerang hanya manakala merasa terganggu atau terancam. Dan untuk mempertahankan "kehormatan" umat lebah itu, mereka rela mati dengan melepas sengatnya di tubuh pihak yang diserang. Sikap seorang mukmin: musuh tidak di cari. Tapi jika ada, tidak lari.

Itulah beberapa karakter lebah yang seharusnya kita contoh atau di tiru oleh orang-orang yang beriman. Bukanlah tanpa hikmah; Alah menyebut-nyebut dan mengabadikan binatang kecil yang bernama lebah itu dalam Al-Quran sebagai salah satu nama surah: "An-Nahl" Wallahu a'lam).

6 Manfaat Lebah Madu Untuk Kehidupan Manusia

1. Lebah madu membantu perkawinan bung, akibatnya produksi tanaman menjadi meningkat.
2. Lebah madu menghasilkan madu yang mana madunya memiliki khasiat lengkap yang bernilai gizi tinggi.
3. Anak lebah merupakan makanan sehat bagi manusia
4. Sarang lebah merupakan makanan yang bermutu tinggi untuk kesehatan tubuh manusia
5. Lilin Lebah atau "lilin malam" untuk membatik
6. Sengatan lebah dapat meringankan encok dan masuk angin.

Mengenal Penghuni Keraton Lebah Madu

Istana Ratu Lebah 
Istana ratu lebah berisi Ratu lebah yang bertugas sebagai lebah penelur seumur hidup, dan ratu lebah satu-satunya penerus keturunannya yang perkawinannya sekali seumur hidupnya, dan ratu lebah ini memiliki umur 5-7 tahun, bentuk dan besarnya merupakan yang terindah dari kelompoknya.

Sarang Lebah Pekerja (Lebah Betina)
Lebah betina bertugas sebagai pekerja, lebah betina adalah penghuni keraton terbesar (ribuan) yang selama hidupnya tetap perawan, lebah betina atau lebah pekerja ini memiliki umur 6-12 minggu.

Sarang Lebah Jantan
Lebah jantan tidak memiliki alat sengat, dan biasanya lebah jantan jumlahnya hanya ratusan saja, aktivitasnya sebagai ahli makan dengan disuapi lebah betina dan melatih terbang lebah kecil serta menunggu kesempatan dipilih sebagai pejantan oleh calon ratu, lebah jantan ini memiliki umur sampai 1 tahun.

Baca Juga Bagaimana Rekayasa Genetika Dalam Islam

Penutup

Dari 7 Keistimewaan Lebah Madu Dalam Islam dapat kita ambil hikmahnya, bahwa Seorang mukmin adalah manusia yang memiliki sifat-sifat unggul. Sifat-sifat itu membuatnya memiliki keistimewaan dibandingkan dengan manusia lainnya. Sehingga dimanapun dia berada, kemanapun dia pergi, apa yang dilakukannya, peran dan tugas apapun yang diembannya akan selalu membawa manfaat dan maslahat bagi manusia lain.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel