Fakta Dibalik Gula Yang Bahaya Untuk Kesehatan Tubuh

klinikabar.com, Gula Yang Bahaya Untuk Kesehatan Tubuh Dengan bertambahnya penyakit-penyakit berhubung dengan bertambahnya pemakaian gula putih dan hasil-hasil makanan yang terbuat dari gula putih, kini masyarakat perlu diberikan pengetahuan tentang kebaikan menggunakan gula yang sewajarnya.

Bahaya Gula Untuk Kesehatan Tubuh

Gula, atau gula lainnya yang telah dihaluskan, kue-kue yang lezat dapat mendatangkan bencana yang hebat kepada badan kita yang sehat. Karena gula mengambil tempat tempat yang penting dalam bahan makanan anda, bahaya akan kekurangan vitamin akan anda rasakan ketika anda banyak mengkonsumsi gula dan kue-kue yang manis.


Gambar Fakta Dibalik Gula Yang Bahaya Untuk Kesehatan Tubuh


Ahli-ahli makanan modern telah memberikan fakta baru dan alasan-alasan supaya manisan yang ia buat mendapatkan pengurangan dalam gula, dan ahli-ahli makanan modern juga memberitahukan kepada kita bagaimana tidak hanya gula yang menyebabkan obesitas, dan membuat gigi menjadi berlubang, melainkan pemakaian gula itu secara berlebihan yang menyebabkan berbagai penyakit yang disebut penyakit defisiensi, dan penyakit ini dapat diderita manusia dengan perbandingan 3:4.

Ahli-ahli penelitian yang ternama, sekarang ini mulai membicarakan tentang pemakaian gula yang terlalu banyak. Dokter Clive M. McKay, dari Cornell University, seorang ahli makanan yang paling terkenal di Amerika Serikat mengatakan bahwa kita semua akan lebih sehat jika gula tidak dijadikan sebagai bagian dari bahan makanan atau minuman manusia.

Banyaknya gula yang dikonsumsi oleh manusia sungguh mengejutkan, pada tahun 1955 di Amerika Serikat saja telah digunakan tidak kurang dari delapan juta ton gula dan telah membelanjakan uang sebanyak 5.500,000,000 untuk merangsang panca-indra selera mereka. Kebanyakan dari pada uang itu akan dibelanjakan untuk pembelian gula, minum-minuman yang manis, kue-kue dan roti, serta gula-gula.

Ada kemungkinan seorang biasa akan mengkonsumsi sekitar seratus pond gula pada tahun ini, setengah dari pada itu adalah penggunaan gula di dapur, dan sisanya akan datang dari minuman-minuman yang dalam botol, roti-roti, kue-kue, yang berarti sepuluh kali sebanyak manisan yang dimakan oleh nenek kita dahulu.

Keberatan terhadap gula, sebagainya ditunjukkan oleh Kementrian Pertanian Amerika Serikat adalah jika makan gula terlalu banyak gula sebanyak seratus pond per orang. Dan kita kurang mengkonsumsi makanan pembangun tubuh yang mengandung zat-zat protein, lemak dan zat arang - yang berisi zat-zat mineral seperti kalsium dan besi, dan juga makanan yang mengandung vitamin A, B, dan C.

Efek Dari Mengkonsumsi Gula Berlebihan

Semakin banyak gula yang dikonsumsi, maka semakin kurang kemungkinan yang ada pada diri anda untuk mendapatkan faktor-faktor makanan penting tersebut. Sebenarnya hanya 10 persen dari kalori makanan anda seluruhnya di setiap hari yang harus terdiri dari gula.

Salah satu daripada kekurangan vitamin yang paling biasa, yang didapat oleh dokter-dokter pada waktu ini adalah vitamin B complex, sebuah alasan untuk ini adalah dengan dikonsumsinya banyak gula. Badan memerlukan kadar vitamin B complex yang tinggi untuk membakar gula itu. Oleh karena itu, bahan-bahan makanan yang dihaluskan tidak berisi vitamin B complex, dan tubuh akan meminjam vitamin B complex dari cadangan yang ada dalam tubuh kita untuk membakar gula yang berlebih.

Pada akhirnya cadangan itu akan terbakar semua, sehingga terdapat kekurangan Vitamin B complex yang besar, ini memberikan kepada penderita satu perasaan keletihan dan kekurangan tenaga.

Lebih baik anda mengeluarkan gula dari daftar makanan anda, tambahkan bahan-bahan makanan yang memiliki gula alami dan yang berisi vitamin B complex, maka penderita penyakit defisiensi akan menjadi lebih baik dan lebih  sehat. Buatlah daftar makanan seperti yang ahli-ahli nutrisi lakukan- keluarkan gula dari diet anda kecuali menggunakan sedikit gula yang anda harus gunakan dalam memasak atau membumbui makanan.

Fakta Bula Berbahaya Bagi Kesehatan

Bukti bahwa gula menyebabkan lubang-lubang pada gigi, dinyatakan oleh Dr. L.S. Fosdick dari Northwestern University, yang telah menyelidiki 809 mahasiswa selama dua tahun. Dr. L. S. Fosdick mengambil sisa makanan dari mahasiwa itu untuk sampel, dan mengambil daftar makanan yang dipesan mahasiswa itu, dan dari daftar makanan yang dipesan oleh mahasiswa adalah makanan yang sedikit menggunakan gula, dan ternyata mahasiswa yang mengkonsumsi sedikit gula tidak terdapat lubang pada gigi mereka.

Seorang sarjana lain yang mengadakan penelitian tentang gigi, Dr. Herman Beck, di University of California, membujuk dari 1.500 diantara pasiennya supaya menjauhkan gula dari kehidupannya selama satu tahun saja. Dalam 81 persen dari seluruh pasiennya yang menjauhkan gula, tidak terdapat lubang gigi yang baru pada pasien tersebut.

Meskipun jenis-jenis gula yang sangat dihaluskan adalah sangat bahaya kepada tubuh kita, karena zat-zat vitamin dan mineral telah dibuang dalam proses penghalusan gula tersebut, gula-gula alami itu lebih baik adanya, ketika Tuhan membuat makanan manusia, Tuhan menaruh gula alami dalam bahan-bahan itu dalam sel-sel tumbuh-tumbuhan untuk membuat makanan itu lebih menarik dan lebih sedap.

Tuhan mengetahui apa yang terbaik untuk manusia, Tuhan juga menaruh di dalam sel-sel tersebut zat-zat vitamin dan mineral yang tertentu, dan zat-zat pembangun tubuh yang harus dimakan bersama-sama dengan gula itu.

Kesimpulan

Jika anda suka bahan-bahan makanan yang sedap dan mani, maka ambilah manisan alami, yang mengandung zat besi, kalsium dan zat-zat vitamin lainnya secara alami, cobalah makan kurma, buah ara kering, dan buah aprikot atau mangga yang sudah matang ( mangga yang matang mengandung banyak vitamin A dan vitamin-vitamin pembangun tubuh yang lain-lain serta zat-zat mineral). Anda juga dapat mengkonsumsi pepaya, karena pada pepaya mengandung gula yang sewajarnya ditambah lagi dengan zat-zat makanan penting lainnya yang diperlukan oleh tubuh kita.

Baca Juga Fakta Dibalik Kopi Yang Menakutkan

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel