Arti Tangisan Bayi Dan Apa Penyebab Bayi Menangis

klinikabar.com Arti Tangisan Bayi Dan Apa Penyebab Bayi Menangis - Tangisan bayi adalah satu-satunya cara bayi mengungkapkan kebutuhannya selama ia belum dapat berbicara, pada waktu berbeda, semua bayi mempunyai tangisan yang berbeda pula.

Arti Tangisan Bayi Dan Apa Penyebab Bayi Menangis

Arti tangisan bayi dan seorang ibu yang baru mempunyai anak cepat menjadi terbiasa dengan berbagai suara tangisan bayi, dan dengan cepat juga, seorang ibu akan lebih cepat mengetahui dan membedakan tipe tangisan bayi, apakah bayi itu lapar, apakah bayi itu sedang tidak nyaman, apakah bayi menderita sakit, atau bayi itu sedang merasakan kesepian.

Gambar Arti Tangisan Bayi Dan Apa Penyebab Bayi Menangis


Tetapi sebelum ibu dan bayi dapat saling menyesuaikan diri, tampaknya bayi tertentu terkadang menangis tiada henti, dan sebenarnya lama waktu bayi menangis dalam hari awal-awalnya sangat berbeda antara yang satu dengan yang lainnya, sehingga untuk permulaan sebaiknya anda mempunyai daftar periksa dalam pikiran yang dapat membantu anda menentukan penyebab bayi anda menangis.

4 Penyebab Bayi Menangis

1. Apakah Bayi Itu Lapar?

Kebutuhan bayi akan makanan dalam empat sampai enam minggu sangat bervariasi, karena berasal dari kehangatan lindungan rahim dengan makanan yang selalu tersedia, maka tidak mengherankan jika bayi membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri dengan pemberian susu setiap empat jam sekali.

Ini alasan pemberian makanan yang dibutuhkan pada hari-hari pertama, yang mungkin menjadi suatu tindakan rutin. Juga jika anda memberikan air susu, menyusui berdasarkan kebutuhan akan meningkatkan suplai susu anda untuk memenuhi kebutuhan bayi, penghisapan puting susu akan merangsang lebih banyak produksi air susu dan ini menjadi pola pemberian susu yang baik pada beberapa bulan berikutnya.

Anda tidak perlu memberikan  makanan tambahan berupa susu dalam botol atau susu formula jika bayi anda menangis dalam waktu dua jam setelah pemberian air susu ibu yang cukup. Lapar tidak mungkin menjadi penyebab tangisan bayi dalam waktu sesingkat itu.

Tetapi ingat! bahwa dalam iklim hangat, bayi mungkin memerlukan minuman tambahan berupa air putih yang telah dimasak secara benar dan berikan air putih dalam keadaan sejuk, maka ia mungkin ingin mengungkapkan rasa lapar kepada anda.

2. Apakah Bayi Anda Sakit Di Bagian Perut?

"Angin" disalahkan untuk banyak gangguan pada bayi. walaupun gelembung gas didalam lambung dapat menyebabkan bayi menjadi tidak nyaman, tetapi tidak berarti keadaan itu timbul setiap waktu bayi diberikan air susu ibu.

Menggendong bayi dengan bayi duduk tegak dalam tangan anda selama lima menit setelah waktu disusui adalah salah satu-satunya jalan yang diperlukan untuk memungkinkan gelembung udara - jika ada gelembung udara tersebut dalam perut bayi.

Jika anda memberikan susu botol dan dan bayi anda terlihat "merasakan sakit di perutnya karena ada angin atau gelembung gas" maka anda perlu memeriksa ukuran lubang pada puting karet di botol susu . Jika lubang puting karet pada botol susu sangat kecil, maka bayi harus berusaha dengan keras untuk menyedot susu agar dapat melewati puting karet dan udara dalam jumlah berlebihan masuk ke dalam saluran pencernaan bersamaan dengan susu.

Hal yang sama terjadi jika lubang pada puting karet botol susu terlalu besar, susu mungkin akan tertuang ke dalam mulut bayi terlalu cepat dan bayi akan meneguk banyak udara di samping meneguk susu,  keadaan yang sama dapat timbul jika air susu ibu memancar dalam jumlah besar pada waktu awal menyusui. Jika ini yang menjadi masalahnya, ada baiknya seorang ibu mengeluarkan sedikit susu sebelum memulai menyusui.

Jika memang "angin" menjadi penyebab bayi anda menangis terus menerus walaupun telah diberi susu dan diperbaiki cara pola ibu dalam memberikan susu, sebaiknya anda berkonsultasi pada dokter, sehingga dokter akan memberikan beberapa saran terbaik untuk masalah anda.

3. Apakah Bayi Anda Ngompol Atau Dalam Keadaan Kotor

Bayi tidak suka popok yang basah atau popok yang kotor, sedangkan ada juga bayi yang tidak peduli dengan keadaan kotor atau keadaan popok yang basah. Tidak perlu buru-buru mengganti popok anda jika bayi anda menangis setelah diganti popok, tetapi segera ganti popok bayi anda jika bayi anda tidak nyaman dengan popok yang basah walau popok tersebut belum penuh dengan ompol, dan ganti popok tersebut jika bayi menangis lebih dari 10 menit.

4. Apakah Bayi Anda Sakit

Ini adalah kemungkinan lainnya jika anda telah memeriksa hal yang disebut di atas dan bayi masih menangis, coba anda cek daftar periksa berikut ini :

A. Apakah ia telah menyusui secara puas dalam dua puluh empat jam terakhir? Pada bayi, kesulitan menyusu menjadi salah satu tanda pertama ia sakit.

B. Apakah ia menderita diare? Diare pada bayi dapat bersifat serius, karena kehilangan cairan dapat menyebabkan dehidrasi serius, sehingga jika diare menetap selama dua puluh empat jam atau jika berlebihan dalam waktu singkat, maka segera periksa ke dokter.

C. Apakah bayi mengalami muntah? Bukan hanya gumoh sejumlah kecil susu setelah selesai  menyusui seperti biasanya, tetapi susu dalam jumlah besar.

D. Apakah bayi mengalami batuk atau hidungnya basah dan hidungnya tersumbat? Apakah Nafasnya Berbunyi? Gejala ini, terutama jika bersamaan dengan kurangnya keinginan bayi untuk minum susu, seharusnya mendorong anda untuk menghubungi dokter dengan segera.

E. Apakah bayi itu demam? Jika kulit pada bayi terasa panas ketika diraba, terutama jika disertai gejala lain, seharusnya anda memeriksa bayi anda ke dokter untuk pemeriksaan medis.

F. Apakah Bayi Anda Kesepian. Dari kenyamanan di dalam rahim, bayi mengalami syok ketika menemukan dirinya terbaring sendiri di atas ranjang. Ada bayi yang lebih membutuhkan kenyamanan dan keamanan dibanding bayi yang lain, dan mungkin bayi anda yang menjadi salah satunya bayi yang menangis karena merasa kesepian. Anda bukan memanjakannya bayi anda pada usia dini jika anda menimang bayi anda dalam waktu singkat, dan mungkin hanya ini yang diperlukan bayi pada saat kesepian.

Penutup

Tangisan bayi yang menetap dapat membuat seorang ibu khawatir, terutama yang baru pertama menjadi seorang ibu dan tidak yakin akan kesanggupan dirinya menjadi seorang ibu. Apapun yang anda lakukan, jangan menyalahkan diri anda sendiri hanya karena bayi anda menangis, periksa semua kemungkinan yang menimbulkan bayi anda menangis, dan lakukan apa yang bisa anda lakukan jika sesuatu terjadi pada bayi anda.

Baca Juga Dampak Anak Sering Menangis Terhadap Kecerdasan Anak

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel